Thursday, March 28, 2013

Dahlan Iskan Minta KAI Kurangi Impor Gerbong Bekas dari Jepang




Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk tak lagi mengimpor gerbong bekas dari Jepang. KAI diminta membeli kereta baru buatan BUMN yaitu PT Industri Kereta Api (INKA) untuk operasional KRL Commuter Line Jabodetabek di 2016. 

Langkah ini diambil, untuk mendorong tumbuhnya industri pabrik kereta pelat merah Indonesia.

"Sambil menyiapkan, PT INKA harus bisa mengganti ini pada tahun tertentu, dan sudah kita hitung tahun tertentu itu 2016," tutur Dahlan di Jakarta, Selasa (26/3/2013).

Sambil menunggu 3 tahun ke depan, INKA harus memenuhi spesifikasi yang disyaratkan KAI. Namun, jika saat ini KAI dipaksa membeli kereta baru buatan INKA, Dahlan menilai secara keuangan KAI belum mampu. Selain itu, INKA juga belum sanggup memenuhi permintaan kereta KRL dalam jumlah besar secara mendadak.

"Kalau sekarang INKA dipaksa produksi gerbong yang dibutuhkan KAI, belum mampu. Kapasitasnya belum ada sehingga KAI tidak berkembang, karena KAI harus berkembang maka dia harus mengatasi kekurangan gerbong ini dengan cara impor gerbong bekas dari Jepang, tapi kalau impor terus kan juga nggak boleh, nanti industri kita tidak tumbuh," tambahnya.

Dahlan mengatakan, dirinya akan menjatuhkan sanksi tegas kepada direksi INKA apabila hingga 2016 INKA belum bisa memenuhi kriteria yang disyaratkan KAI.

"Direksinya harus bisa membuat roadmap 2016 tadi, kalau tidak menyerah saja nanti saya ganti," cetusnya.

source: detik.com

No comments:

Post a Comment